HOTNESIA NEWS – Beredar video dan surat perjanjian pembayaran uang hadiah tertunda saat penutupan festival Qasidah Asahan yang diselenggarakan oleh relawan Bobby Nasution (Rebana) di Lapangan Hoki, Jalan Akasia, Kecamatan Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, Sabtu (2/12).
Dalam video yang beredar, tampak para peserta festival Qasidah Asahan yang kecewa karena uang hadiah mereka belum dibayar. Mereka pun menggelar aksi demo di depan panggung penutupan festival.
Salah satu peserta festival, Mastura, mengatakan bahwa dirinya merasa kecewa karena uang hadiah sebesar Rp10 juta yang seharusnya diterimanya belum juga dibayar. Padahal, dirinya telah memenangkan lomba Qasidah Solo Putri Dewasa.
“Kami sudah menunggu lama, tapi uang hadiahnya belum juga dibayar. Kami kecewa dan merasa dirugikan,” kata Mastura.
Sementara itu, dalam surat perjanjian yang beredar, tertera bahwa panitia penyelenggara festival Qasidah Asahan akan membayar uang hadiah kepada para pemenang paling lambat tanggal 3 Desember 2023. Namun, hingga batas waktu yang ditentukan, uang hadiah tersebut belum juga dibayar.
Menanggapi hal ini, Ketua Relawan Bobby Nasution (Rebana), M. Ilham, mengatakan bahwa pihaknya telah berupaya untuk membayar uang hadiah kepada para pemenang. Namun, karena adanya kendala, pembayaran uang hadiah tersebut belum dapat dilakukan.
“Kami sudah berusaha untuk membayar uang hadiahnya, tapi ada kendala. Kami akan segera menyelesaikannya,” kata Ilham.
Ilham menambahkan bahwa pihaknya akan segera menghubungi para pemenang festival Qasidah Asahan untuk menjelaskan kendala yang terjadi. Ia juga berjanji akan segera membayar uang hadiah tersebut.
Aksi demo para peserta festival Qasidah Asahan ini sempat membuat suasana menjadi tegang. Namun, aksi demo tersebut dapat diselesaikan secara damai.
Peristiwa ini menjadi pelajaran bagi para penyelenggara acara atau event, agar lebih teliti dan cermat dalam mempersiapkan segala sesuatunya, termasuk dalam hal pembayaran hadiah.(MIS)
